Jambi- Wali Kota Jambi DR. H. Syarif Fasha, ME hadiri Kunjungan Spesifik Pimpinan dan Anggota Komisi VII DPR RI, bertempat di Kantor Pertamina EP Asset 1 Field Jambi, Kamis siang (23/8).

Rombongan legislator pusat di Kota Jambi itu, dipimpin langsung oleh Wakil Ketua Komisi VII Tamsil Linrung dan 6 orang Anggota DPR RI lainnya. Turut serta mendampingi wakil rakyat tersebut, Direktur Hulu Pertamina Syamsu Alam.

Kunjungan Komisi VII DPR RI di Kota Jambi itu adalah bertujuan untuk melihat secara langsung manajemen pengelolaan eksplorasi migas di Jambi yang di kelola oleh Pertamina dan mendengar berbagai masukan dari Pemda terkait, di wilayah kerja Pertamina.

Wali Kota Jambi Syarif Fasha hadir dalam kapasitasnya sebagai kepala daerah yang masuk dalam wilayah eksplorasi dan pengelolaan migas oleh Pertamina EP Asset 1 Field Jambi. Pada acara itu, Fasha didaulat pertama kali untuk menyampaikan sambutan dan paparan permasalahan yang ada di Kota Jambi, dihadapan politikus senayan tersebut.

“Undang-undang Nomor 23 tentang Pemda, menyebabkan kebijakan ESDM diambil alih oleh Pemerintah Pusat dan Pemprov, sering kali kami menemui kendala dilapangan sebagai imbas dari peralihan kewenangan tersebut, seperti kami tidak pernah mendapatkan data real produksi minyak yang diambil dan dana bagi hasil yang diperoleh daerah. Selain itu Kota Jambi mendapat imbas rusaknya infrastruktur jalan dan dampak sosio-psikologis masyarakat, akibat aktifitas transfer batubara dari lokasi asal penambangan ketempat penampungan sementara, yang melewati ruas jalan di Kota Jambi,” sebut Fasha.

Selain itu, Fasha juga melaporkan terkait kelangkaan dan lambatnya distribusi LPG 3 kg untuk masyarakat. Pada kesempatan itu pula, Fasha menjelaskan tindak lanjut pengajuan pengembangan dan alokasi sambungan baru city gas sebanyak 25 ribu sambungan kepada pemerintah pusat yang belum mendapat respon hingga saat ini.

“Tahun 2012 Kota Jambi mendapat kuota city gas sebanyak 4.000 sambungan, tahun 2014 sebanyak 1.500 sambungan. Pada tahun 2015 kami mengajukan kembali sebanyak 25.000 sambungan, setiap tahun kami coba mengajukan kembali, namun hingga kini tidak direspon oleh kementerian terkait, semoga kehadiran wakil rakyat di Kota Jambi mampu memberi solusi atas permasalahan yang sangat dibutuhkan di Kota Jambi ini,” jelas Fasha.

Mendapat “curhatan” Wali Kota Jambi itu, Tamsil Lindrung selaku pimpinan rombongan kunjungan kerja spesifik Komisi VII DPR RI berjanji akan serius memfasilitasi permasalahan yang diutarakan Wali Kota Jambi itu.

Dirinya pun mengaku puas atas input yang di kemukakan oleh Wali Kota Jambi itu. Bagaimana tidak, kunjungan mereka di Jambi mendapat respon dan memperoleh input yang nyata terkait permasalahan yang terjadi di daerah dan akan menjadi materi pembahasan pada rapat kerja DPR RI kedepan.

“Saya dan rekan-rekan yang hadir saat ini senang mendapat banyak masukan dari Wali Kota Jambi. Banyak hal yang kami jadikan masukan untuk pembahasan dalam rapat kerja Komisi VII. Terkait permasalahan city gas akan kami fasilitasi kepada menteri terkait. Kami akan support kebijakan Wali Kota dan Pertamina untuk kesejahteraan rakyat,” ujar Wakil Ketua Komisi VII itu.

Politikus Senior Partai PKS itupun menjelaskan bahwa kunjungan kerja spesifik DPR RI kali ini akan melihat sejauh mana kegiatan eksplorasi migas di Jambi berjalan sesuai dengan arah dan kebijakan pemerintah.

“Sesuai undang-undang, pengelolaan minyak dan gas harus sebesarnya menambah nilai tambah bagi bagi kesejahteraan rakyat dan perekonomian Indonesia. Jambi adalah salah sati daerah penghasil migas dengan hasil yang cukup signifikan. Kami ingin memastikan Pertamina menjalankan fungsi mengintensifkan dan memaksimalkan eksplorasi. Selain itu maksud kunjungan kami untuk memastikan suasana pengelolaan berjalan kondusif dan baik dan tidak perlu lagi ada demo di Jambi,” ujar politikus PKS itu.

Kunjungan kerja spesifik Komisi VII DPR RI di Provinsi Jambi itu turut pula dihadiri oleh GM Pertamina EP Asset 1 Field Jambi Nanang Abdul Manaf, Pengawas Internal SKK Migas, dan Sekretaris Dinas ESDM Prov Jambi. Sementara, turut mendampingi Wali Kota Jambi, Asisten II Sekda HR. Erwansyah, Kasat Pol PP Kota Jambi Yan Ismar, Kabag Ekonomi Setda Kota Jambi Edi Fahrizal, Kabag Humas Setda Kota Abu Bakar, Kabag Protokol Setda Erwandi dan Kabag Keuangan Setda Nella Ervina.

SUMBER : BAG. HUMAS SETDA KOTA JAMB