JAMBI – Wali Kota Jambi Syarif Fasha kembali melakukan aksi simpatik bagi warganya. Aksi sinpatik itupun menjadi sangat berarti ditengah wabah pandemi Covid-19 ini. Ia membagikan ribuan masker untuk pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Jambi dari tingkat Kota hingga Kecamatan dan kelurahan, termasuk 500 pengurus masjid yang berada di kecamatan dan kelurahan dalam Kota Jambi, yang diterima secara simbolik oleh perwakilan dari 11 kecamatan dalam Kota Jambi, kemarin (9/6). Tercatat sebanyak 6.000 psc masker di distribusikan dalam acara itu.

Setelah sebelumnya, Wali Kota Fasha juga sudah membagikan ratusan ribu masker untuk masyarakat umum, yang dimaksudkan selain melindungi warganya, pembagian masker gratis itu juga seiring dengan pemberlakuan Peraturan Wali Kota Jambi nomor 21 tahun 2020, yang salah satunya mengatur kewajiban masyarakat memproteksi diri dari bahaya penularan Covid-19 di Kota Jambi.

Fasha menyampaikan standar protokol kesehatan yang harus diikuti dan dipenuhi bagi tempat ibadah, diantaranya adalah melakukan pembersihan menggunakan disinfektan secara berkala di area masjid (mendisinfeksi fasilitas umum dengan air yang mengalir /handsantizer yang sering disentuh publik), menyediakan fasilitas cuci tangan yang memadai dan mudah diakses oleh jamaah, melakukan pengecekan suhu badan di pintu masuk, mewajibkan kepada jamaah menggunakan masker, pembatasan jarak fisik dan memberikan tanda khusus yang ditempatkan di lantai masjid dan area lain sebagai pembatas jarak antar individu.

Pada hari yang sama, dalam acara yang digelar di Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Jambi tersebut, Fasha juga membagikan kartu pelanggan gas bersubsidi untuk masyarakat. Kali ini warga diwilayah Kecamatan Jambi Timur yang diberikan kartu langganan penerima manfaat gas 3 kg tersebut.

Penyerahan kartu yang telah menjadi percontohan nasional itu, kembali membuktikan janji yang telah direalisasikan sebelumnya oleh Wali Kota Fasha dibeberapa kecamatan sebelumnya.

“Sudah sejak tahun 2015 lalu kebijakan ini kami inisiasi. Hingga sekarang sudah di distribusikan di 8 kecamatan, tinggal sisanya 3 kecamatan lagi akan dibagikan dalam waktu dekat,” kata Fasha.

Selama ini, Liquified Petroleum Gas (LPG) bersubsidi bisa dinikmati oleh siapapun karena memang didistribusikan secara terbuka, alhasil subsidi pun menjadi tidak tepat sasaran. Hal itulah yang membuat Wali Kota Jambi mengeluarkan kebijakan pro rakyat tersebut.

Menurutnya, latar belakang terbitnya kartu pelanggan gas subsidi 3 Kg ini, karena selama ini sering terjadi kelangkaan ditengah masyarakat, hingga terkadang juga menyebabkan antrian panjang.

“Program ini satu-satunya ada di Indonesia dan baru hanya ada di Kota Jambi saja. Program inovasi ini telah menjadi percontohan nasional. Saya telah diundang sebagai pembicara oleh Kementerian ESDM, untuk memaparkan best practice yang sukses dilaksanakan di Kota Jambi ini,” tambah Fasha.

Fasha menambahkan, jika nanti dalam prakteknya, warga yang memiliki kartu pelanggan gas subsidi tersebut tidak dilayani di pangkalan dan masih terjadi kelangkaan, maka masyarakat yang menerima kartu pelanggan tersebut dapat melaporkan kepada pemerintah.

“Saya tegaskan gas subsidi ini peruntukannya adalah untuk warga yang kurang mampu. Sehingga jika dalam prakteknya masih terjadi permainan maka akan kami segel pangkalan itu,” katanya.

Dia menjelaskan, data masyarakat pemegang kartu pelanggan gas subsidi juga akan dibagikan ke seluruh pangkalan yang ada di kota Jambi ini. Sehingga pangkalan tidak dibenarkan Lagi menjual kepada warga yang tidak berhak menerima. Selain untuk masyarakat, para pelaku UMKM juga menjadi perhatian pemerintah.

Secara keseluruhan, saat ini kartu pelanggan gas subsidi tersebut sudah didistribusikan sebanyak 50 ribu. Masih tersisa 18 ribu lagi untuk tiga kecamatan yaitu Kecamatan Palmerah Jambi Selatan dan Alam Barajo. Sementara 8 kecamatan yang sudah terdistribusi yaitu Telanaipura, Kota Baru, Danau Teluk, Pelayangan, Jelutung, Pasar, Jambi Timur, dan Danau Sipin.

Turut hadir dalam kegiatan itu, Wakil Wali Kota Jambi yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DMI Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, M.Km, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Jambi, Manager Pertamina Jambi, para Kepala OPD Pemkot Jambi, Camat dan Lurah.

Sumber: Bagian Humas Setda Kota Jambi