JAMBI- Pemerintah Kota Jambi bergerak cepat tanggulangi permasalahan kekurangan air bersih yang dihadapi oleh masyarakat dibeberapa kecamatan dalam wilayah Kota Jambi.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Wali Kota Jambi Dr. H. Syarif Fasha, ME telah menginisiasi dibentuknya Tim Terpadu Operasi Kemanusiaan Penyaluran Air Bersih bagi Warga Kota Jambi, yang saat ini memang dilanda kekeringan akibat kemarau panjang yang terjadi di Kota Jambi dan daerah lainnya di Indonesia.

Dalam keterangannya, Juru Bicara Pemerintah Kota Jambi, Abu Bakar, menjelaskan bahwa Tim Terpadu bentukan Wali Kota Jambi itu, terdiri dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dan melibatkan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Mayang Kota Jambi, sebagai perusahaan daerah milik Kota Jambi yang bertindak operator penyediaan air bersih bagi masyarakat.

“Untuk melaksanakan misi kemanusiaan ini, Pemkot Jambi menggandeng PDAM Tirta Mayang Kota Jambi, sebagai perusahaan daerah milik Pemkot, untuk menyalurkan air bersih bagi masyarakat yang membutuhkan, terutama masyarakat Kota Jambi yang merupakan non pelanggan PDAM Tirta Mayang Kota Jambi,” sebut Abu Bakar.

Selanjutnya Kepala Bagian Humas Kota Jambi itu mengutarakan bahwa, Pemkot Jambi menargetkan operasi kemanusiaan tersebut akan dilaksanakan selama 10 hari berturut-turut, dengan menyalurkan 500.000 liter air bersih kebeberapa wilayah kecamatan yang terdampak paling parah dilanda kekeringan akibat musim kemarau panjang tahun ini.

“Operasi ini sendiri telah dilaksanakan sejak Selasa lalu (24 September-red.). Sampai dengan hari ketiga, Pemkot Jambi bersama PDAM Tirta Mayang Kota Jambi telah menyalurkan 55.000 liter air bersih bagi masyarakat dibeberapa wilayah kelurahan dalam Kota Jambi. Tim yang bekerja dilapangan, mendistribusikan bantuan air bersih dimulai dari jam 09.00 pagi hingga jam 17.00 setiap hari. Sedangkan untuk titik lokasi pendistribusian, sepenuhnya dikordinir dan ditentukan sendiri oleh Lurah dan Camat setempat,” ungkapnya.

Lebih lanjut, menurut Abu Bakar, misi kemanusiaan penyaluran air bersih ini akan terus dilakukan setiap hari. Secara bergiliran, seluruh wilayah yang terdata oleh Camat dan Lurah akan segera menerima pendistribusian air bersih dari Pemkot Jambi.

Bahkan Wali Kota Jambi H. Syarif Fasha sendiri, telah memerintahkan penambahan armada yang dimiliki Dinas Damkar dan Penyelamatan serta armada Dinas Lingkungan Hidup Kota Jambi untuk menunjang efektivitas operasional penyaluran air bersih diberbagai wilayah dan mendukung PDAM dalam misi kemanusiaan ini.

Sudirman, salah satu warga di Kelurahan Talang Bakung, Kecamatan Paal Merah Kota Jambi, menyambut gembira langkah Pemkot Jambi dalam misi kemanusiaan ini. Dirinya mengaku cukup terbantu dengan adanya aksi simpatik Pemkot Jambi itu.

“Alhamdulillah Pak Wali kirim air ke RT kami, kami merasa sangat terbantu. Selama ini kami agak kesulitan mendapatkan air untuk kebutuhan sehari-hari karena kemarau panjang. Sumur sudah kering, tidak ada air. Kami pun terpaksa beli air seharga 60 ribu, itupun bertahan selama kurang dari 5 hari,” ujar warga yang berdomisili didekat bandara Jambi tersebut.

Senada dengan Sudirman, Mardiah warga RT 19 Kelurahan Bagan Pete menyampaikan rasa bahagianya atas perhatian pemerintah kepada dirinya.

“Kami sangat bersyukur dikasih air dari Pak Fasha ini. Rata-rata warga disini semua pakai sumur. Akibat kemarau panjang, semua sudah kering. Syukur Pak Fasha kirim air PAM kesini. Kami bersamq warga lain juga berencana akan pasang sambungan PAM karena tetap hidup walau musim kemarau,” ujar Ibu rumah tangga tersebut.

Pemkot Jambi sendiri menargetkan, selama 10 hari operasi kemanusiaan tersebut, akan tuntas menyalurkan air bersih kebeberapa wilayah yang paling parah terdampak kekeringan di Kota Jambi. Namun Pemkot Jambi tidak menutup kemungkinan akan menambah durasi waktu pelaksanaan misi kemanusiaan ini, jika masyarakat masih membutuhkan kehadiran air bersih dari Pemkot Jambi.

Sumber: Bagian Humas Setda Kota Jambi